Bukan Karena

Aku sedih bukan karena inbox yang sepi dari sms kirimanmu,

bukan karena nggak ada yang menggenggam tanganku kalo kedinginan pas lagi nonton di bioskop,

bukan karena tidak lagi kamu yang menenangkan saat psikosomatis kambuh, bukan karena kamu nggak lagi nelpon-nelpon iseng tiap malam cuma buat bilang "kangen",

bukan karena nggak lagi bisa memenuhi rencana yang pernah kita susun bareng-bareng,

bukan karena belum ada lagi teman yang bisa ngajarin nyodok sejago kamu, bukan karena tidak lagi bisa melihat kamu memainkan lagu-lagu romantis live-just-for-me,

bukan karena kamu nggak lagi mengkhawatirkan aku....

Tapi,
karena bukan lagi aku yang kamu minta memasakkan sup krim ayam,

bukan kepada aku lagi kamu minta dibangunin di Minggu pagi buat Jogging, bukan kepada aku lagi kamu minta didoain sebelum festival,

bukan aku lagi yang kamu tunggu untuk mengucapkan "Happy Birthday" paling pertama,

bukan aku lagi your shoulder-to-cry-on,

dan bukan aku lagi yang kamu butuhkan untuk tersenyum...


Begini-begini aku juga manusia kok....
Yang bahagia jika bisa berguna.
Terutama untuk orang-orang yang aku sayangi,
kamu salah satunya.
Sayangnya, sekarang tidak [dibutuhkan] lagi.
Bukan begitu?