8.4.09

Deg-degan

Sebutlah saya (akhir-akhir ini) seperti keluarga Volturi, terobsesi pada detak jantung setiap makhluk yang mereka temui. Tapi, saya tidak peduli pada debaran milik makhluk lainnya karena saya tak punya kemampuan seperti Volturi. Saya hanya terobsesi pada detak jantung saya sendiri. Semakin kencang ia berdebar, semakin senang saya rasanya. Maka, saya berterima kasih pada Allah yang telah mengkondisikan saya untuk berdebar-debar pada skripsi dan pertemuan dengan Mas Harry, serta saat memburu salah satu mimpi di senin pagi lalu. Cune dan Adin bilang berdebar-debar mengindikasikan cinta. Saya bilang berdebar-debar muncul akibat adanya ketidakjelasan. Kesimpulannya : Semakin tidak jelas, semakin berdebar-debar, semakin cinta =)


Obscurity is a good thing. You can fail in obscurity. It removes the fear of failure - Jason Fried

4 opinion(s):

aryokuncoro said...

semangat mengejar mimpimu nak!
inget kata ibu kartini: habis gelap terbitlah terang. habis tidak jelas, terbitlah jelas..

p.s.: punya film twilight?

-feel the pulse-

oPHy said...

Hihi, terimakasih bapak kartono. Filmnya nggak punya,tp bukunya punya.
Kenapa gerangan?
Mau dibajak ya?
Dasar Ngkoh Glodok!

Black Box said...

should i mess with u when i dont want to live any longer?

oPHy said...

You'd better watch ur words out, young man. Volturi are the cruelest creatures u never hope to meet.
Hahahahhaahahahhhahahahah!

 
Header image by oPHy
Template by suckmylolly.com